Adara Relief- Jakarta. Artileri Israel mengakhiri hidup bayi berumur 1 tahun 2 bulan, Saba Abu Arar juga bibinya (37 th) beserta janinnya yang berusia 6 bulan, Abdullah. Mereka terbunuh setelah Israel menyerang mereka di timur Gaza. Israel ingin bau busuk kematian menyebar di seluruh wilayah Gaza yang diblokade.
Saat itu mereka sedang dalam puncak kebahagian menyambut ramadhan. Kedamaian begitu mereka rasakan saat menyambut bulan suci ini. Namun Israel dengan bengisnya menghancurkan pemandangan indah ini.
Saba dan bibinya syahid, sedang neneknya dan seoarang anak luka-luka saat Israel menyerang mereka dengan roket-roket tempur.
Kematian tak asing lagi bagi penduduk Gaza. Israel tak peduli, entah anak-anak, orang dewasa atau lansia dibunuhi setiap harinya. Namun tak banyak yang peduli dengan tragedi ini.
Kini Saba dan bibinya pulang ke sisi Allah. Mereka mengadu tentang kedzaliman yang didiamkan dunia. Di belakang mereka ada bangsa Palestina yang gagah berjuang dengan kesabaran dan keteguhan.
Sumber : palinfo.net
