Tentara Israel mengatakan pihaknya melanjutkan serangan udara dan darat di wilayah Syujai’yah di Gaza pada Sabtu (29/6). Dalam serangkaian postingan, tentara Israel pada Sabtu mengatakan bahwa dalam 24 jam terakhir tentaranya telah menemukan gudang senjata dan membasmi tentara pejuang Palestina di daerah tersebut.
Mereka menyatakan telah melanjutkan operasinya di Rafah dan melenyapkan banyak tentara pejuang di daerah tersebut selama satu hari terakhir. Sementara itu, di Jalur Gaza tengah, angkatan udara Israel mengklaim telah menyerang beberapa pos rudal anti-tank dan membasmi banyak pejuang Palestina.
Badan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan bahwa sekitar 60.000 hingga 80.000 orang telah mengungsi dari Shuja’iyyah. Berbicara kepada AFP, Mohammed Harara, salah satu pengungsi, mengatakan bahwa dia dan keluarganya terpaksa melarikan diri tanpa membawa apa-apa setelah pesawat, tank, dan drone Israel menargetkan daerah tersebut.
“Kami tidak bisa membawa apa pun dari rumah. Kami meninggalkan makanan, tepung, makanan kaleng, kasur, dan selimut,” kata Harara.
Abdelkareem al-Mamluk, pengungsi lainnya, juga menambahkan bahwa ia melihat tank-tank Israel menembaki halaman depan Masjid Shuhada. “Ada banyak syuhada di jalan,” tambahnya.
Sumber:
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.
Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini
Baca juga artikel terbaru, klik di sini