Adara Relief – Jakarta. Persoalan Palestina sudah semestinya menjadi persoalan umat Islam sedunia, termasuk di Indonesia di dalamnya. Akan tetapi sayangnya, media yang mendukung informasi mengenai Palestina yang berbahasa Indonesia, masih amat minim, jika tidak ingin dikatakan sedikit.
Adara Relief International yang merupakan lembaga kemanusiaan untuk Palestina, ingin memfasilitasi keadaan ini. Adara ingin menyajikan informasi – informasi yang akurat terkait isu Palestina, yang selama ini sumber-sumber informasi yang terpercaya tentang Palestina masih berbahasa asing, khususnya bahasa arab, yang merupakan bahasa yang dipakai bangsa Palestina.
Oleh karena itu, dibutuhkan banyak relawan yang siap menjadi penerjemah berita yang mampu mendedikasikan diri, demi pembelaan atas bangsa Palestina yang hingga saat ini masih mengalami krisis akibat penjajahan Zionis.
Pada Sabtu, 29 September 2018, Adara Relief International khususnya bidang kajian, mengadakan pertemuan dengan sejumlah mahasiswa yang fasih berbahasa arab. Tujuan pertemuan ini adalah untuk pembentukan “Tim Relawan Penerjemah” untuk menerjemahkan berita-berita terkini terkait Palestina.
Pertemuan yang berlangsung di kantor Adara yang berlokasi di bilangan Jakarta Selatan ini dipimpin langsung oleh Ketua Bidang Kajian Adara Bannasari S.Ag. Acara yang dihadiri oleh sekitar 13 orang ini diharapkan mampu memperkuat penambahan informasi kepalestinaan yang siap di konsumsi oleh khalayak. Adapun para mahasiswa yang hadir berasal dari kampus LIPIA, Al Hikmah dan GONTOR.
Bannasari mengharapkan semoga kinerja dari tim ini menjadi salah satu bentuk perjuangan yang bisa mendatangkan keberkahan dari Palestina, yang di dalamnya ada masjid Al Aqsa yang diberkahi.