Dua Gadis Palestina dari Lebanon Mencalonkan diri untuk menerima Nobel “Perdamaian Internasional untuk Anak-anak”.
8 Oktober 2017 di 10:27:34 am.
Jaringan Berita Al – Awda – Beirut.
Lembaga Kids Right menominasikan 150 anak dan remaja berusia 13 sampai 17 tahun dari 55 negara di seluruh dunia untuk mendapat Nobel Perdamaian Internasional untuk Anak-anak.
Di antara kandidat untuk memperoleh penghargaan pada tahun keempat ini adalah dua pengungsi Palestina di Lebanon Ayat Yousef dan Marwa Salama.
Ayat Yousef, 17 tahun, lahir di kamp pengungsi Palestina di Beirut.
Ayat memutuskan untuk mengisi liburan dengan mengajar teman-teman sekolahnya dan lingkungan sekitarnya. dan memberdayakan mereka tanpa mendapatkan upah.
Semua dedikasi tersebut dimaksudkan untuk membela hak anak-anak, terutama anak-anak pengungsi Palestina. Selama ini mereka smaa sekali tidak mendapatkan hak-hak sipil mereka di Lebanon.
Jika mereka terpilih mendapatkan hadiah, mereka akan terus mengembangkan rencana untuk memperbaiki kondisi anak-anak di seluruh dunia. Terutama di dunia pendidikan.
Marwa Salama, 17 tahun sejak awal masa remajanya, tertarik untuk memerangi “intimidasi” atau stereotip antara orang Lebanon dan Palestina. Keberaniannya telah membuat ia dipercaya menjadi anggota Majlis Syuro di sekolah. Ia juga mampu mengorganisir penyuluhan dan advokasi untuk memerangi stereotip antara pengungsi dan negara tuan rumah.
Penghargaan tersebut merupakan inisiatif dari organisasi hak-hak anak Kids Rights, sebuah organisasi bantuan internasional yang berbasis di Amsterdam, Belanda. Penghargaan diberikan kepada anak yang dengan berani memperjuangkan hak anak dan memberikan kontribusi untuk perubahan dan perbaikan.
Pemenang tiga besar akan diumumkan pada tanggal 4 Desember dan akan menerima beasiswa dari sponsor€ 100.000. Dana tersebut untuk investasi dalam proyek yang melayani masalah anak.
Sumber: www.womenfpal.com
Terjemah oleh:
Bannasari
Adara Relief International