Adara Relief – Jakarta. Pada sepekan kedepan (5 -11 Mei) Adara Relief International dengan menggandeng dr. Amal Khalifa, pakar sejarah tentang Palestina, akan mengadakan sejumlah kajian kepalestinaan di berbagai wilayah di Indonesia. Tujuan dari rangkaian kegiatan ini adalah untuk menambah edukasi umat muslim di Indonesia tentang kondisi terkini di Palestina dan kewajiban kita sebagai umat Islam untuk membantunya.
Salah satu tempat yang dikunjungi oleh dr. Amal Khalifa beserta tim Adara Relief International pada Ahad (6/4) kemarin adalah masjid Ash Shidiq di wilayah Koja Jakarta Utara. Dalam acara kajian kepalestinaan yang diselenggarakan bekerja sama dengan Forsitma (Forum Silaturahim Majlis Taklim) Jakarta Utara, dr. Amal menekankan perihal yang sama sebagaimana kajian-kajiannya di tempat yang lain tentang kewajiban umat muslim di seluruh dunia terhadap Al Aqsa yang berada di bumi Palestina.
Meski jarak antara Palestina dan Indonesia sangat jauh (8.455 km), berbeda bahasa, kebiasaan, adat istiadat maupun makanan, namun karena persamaan akidah : Islam, Allah SWT berikan kita semua rasa kedekatan. Ukhuwah Islamiah yang terbentuk diantara kita telah menyatukan hati-hati kita.
Seluruh elemen masyarakat di Palestina, anak-anak, orang dewasa hingga yang tua renta, baik laki-laki maupun perempuan mengambil peran untuk menggantikan kewajiban kita semua untuk menjaga Palestina. Bahkan anak-anak ditangkap hanya karena melawan tentara Israel dengan menggunakan sandal. Mereka semua memikul tanggung jawab yang seharusnya milik umat Islam di seluruh dunia. Lalu pertanyaannya, apakah peran kita?
Sebagai rangkaian taujih penutup, Ketua Adara Relief International Nurjanah Hulwani memberikan motivasi di akhir kajian kepalestinaan yang dihadiri oleh sekitar 185 orang tersebut. Nurjanah tak lelah-lelahnya mengingatkan tiga hal yang dapat dilakukan oleh kaum muslimin di Indonesia untuk membantu Palestina yakni : memberikan edukasi seluas-luasnya tentang Al Aqsa dan Palestina, mendonasikan sebagian harta yang kita punya dan terakhir mendoakan kemenangan untuk Palestina.
Seluruh peserta tampaknya dengan penuh khidmat meresapi nasihat-nasihat yang diberikan oleh pembicara. Hal ini dibuktikan dengan pencapaian donasi yang yang mencapai 25.565.000 rupiah dalam acara yang hanya berlangsung dari pukul 14.00 hingga 15.00 tersebut.