Bidang pendidikan Palestina menyampaikan bahwa Palestina berada dalam situasi darurat listrik sebab rakyat Gaza hanya mendapat jatah konsumsi listrik kurang dari sepuluh jam dalam sehari.
Baca juga:
HRW Mendakwa Zionis Melakukan ‘Kejahatan Perang yang Nyata’ Dalam Serangan Gaza
Para Pemuda Gaza Diserukan untuk Lakukan Pemeriksaan Dini Kondisi Jantung
Minimnya listrik ini ternyata juga menyebabkan gangguan psikologis bagi anak Palestina karena mereka tidak bisa belajar dan kesulitan menghafal. Selain itu, banyak bahan makanan yg membusuk di alat pendingin yang tak berfungsi tanpa listrik. Sebanyak 91% rakyat Gaza juga tak mampu menyediakan atau mencari bahan pengganti listrik.
Sumber : palinfo.com
***
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini seputar program bantuan untuk Palestina.
Donasi dengan mudah dan aman menggunakan QRIS. Scan QR Code di bawah ini dengan menggunakan aplikasi Gojek, OVO, Dana, Shopee, LinkAja atau QRIS.
Klik disini untuk cari tahu lebih lanjut tentang program donasi untuk anak-anak dan perempuan Palestina.