Dewan Kota di Ibu Kota Kolombia, Bogotá, pada Kamis, menyetujui proposal untuk mengubah nama salah satu jalan utama kota menjadi Jalan “Negara Palestina”. Proposal tersebut diajukan dengan bekerja sama dengan Kedutaan Besar Palestina beberapa kali selama bertahun-tahun, dan disetujui oleh suara mayoritas selama diskusi di Komite Kelima pada tahun lalu.
Perwakilan Humane Colombia, Ana Teresa Bernal, mengatakan bahwa usulan tersebut merupakan pengakuan atas Palestina sebagai negara dan rakyat, serta haknya untuk hidup. Selama bertahun-tahun, lobi Israel telah bekerja tanpa lelah untuk menggagalkan proposal tersebut dengan dalih bahwa warga Yahudi tinggal di jalan yang sama, dan akan berdampak negatif pada psikologi mereka.
Kota Barranquilla di Kolombia baru-baru ini menyetujui proyek serupa yang menunjukkan meningkatnya dukungan populer rakyat Kolombia untuk rakyat Palestina terhadap hak mereka atas negara mereka sendiri. Duta Besar Palestina, Raouf Al-Maliki, mengungkapkan kebahagiaannya atas pengakuan tersebut. Ia mengatakan “hari ini, Palestina, sebagai hasil perjuangan rakyat Palestina dan kerja tak kenal lelah dari perwakilannya, menempati posisi yang layak di jantung ibu kota. Ini adalah ekspresi kuat dari rasa solidaritas yang besar.”
Sumber:
https://www.middleeastmonitor.com
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.
Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini
Baca juga artikel terbaru, klik di sini