Pada Selasa (19/9), Pasukan Israel menyerbu Kota Anata di timur laut Al-Quds (Yerusalem), melukai puluhan siswa Palestina. Sumber-sumber lokal melaporkan bahwa pasukan Israel menyerang sekolah-sekolah Palestina dan menembakkan bom suara dan tabung gas air mata beracun ke arah para siswa, membuat puluhan siswa sesak. Akibat banyaknya korban yang terkena tembakan bom gas air mata, siswa dipulangkan lebih awal dari sekolah. Secara terpisah, unit bersenjata Israel juga menahan warga Palestina Mohammad Sewiri setelah menggerebek rumahnya di Kota Tua Al-Quds dan menggeledahnya secara brutal.
Wilayah Tepi Barat, termasuk Al-Quds, telah menyaksikan peningkatan kejahatan dan kekerasan pemukim dan pasukan Israel terhadap warga negara dan properti Palestina. Peningkatan penyerangan berbanding lurus dengan peningkatan ketegangan di seluruh wilayah Palestina. Statistik yang dirilis oleh Pusat Informasi Palestina, yang umumnya dikenal sebagai “Ma’ta,” mengungkapkan bahwa Agustus lalu, pasukan dan pemukim Israel bertanggung jawab atas 3.180 pelanggaran terhadap warga Palestina di berbagai kota di Tepi Barat, termasuk di Al-Quds (Yerusalem).
Sumber:
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.
Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini
Baca juga artikel terbaru, klik di sini
#Palestine_is_my_compass
#Palestina_arah_perjuanganku
#Together_in_solidarity
#فلسطين_بوصلتي
#معا_ننصرها