Adara Relief – Jakarta. Para mahasiswa Palestina yang menang lima proyek mereka di Pameran Sains dan Teknologi Palestina tahun 2019 pada hari Kamis, mulai mengikuti International Science and Engineering Fair 2016 di Phoenix, Arizona.
Pameran ini dihadiri oleh 1.800 mahasiswa di bidang penelitian ilmiah. proyek ini bertujuan memecahkan masalah yang mereka hadapi di tengah masyarakat.
Para mahasiswa Palestina berpartisipasi dalam lima proyek inovatif di bidang teknologi, lingkungan, dan teknik.
Lima proyek tersebut diikuti beberapa mahasiswa. Mahasiswi Fatima Muhannad Qurei membuat proyek Detektor Kualitas Air . Lalu “Apakah Saya Membutuhkan Antibiotik?” Karya Majd Fawaz Ayyad dan Haya Ibrahim Abu Hilal. Selanjutanya proyek robot optik karya Lama Ala Abed. Ada pula proyek mobile karya Nada Reda Hamada dan Yasmin Jawad Daeik. Dan proyek kacamata untuk tunanetra yaitu untuk siswa Qusay Abu Rida dan Mohammed Yacoub Odeh.
Menteri Pendidikan Marwan Awartani menekankan pentingnya partisipasi mahasiswa dalam pameran ini. Ia bertujuan untuk menambah semangat, tekad dan keunggulan di antara para mahasiswa Palestina di berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Semoga para mahasiswa menang dalam pameran ini, ” ujarnya.
Partisispasi mereka juga bertujuan untuk menjaga nama Palestina agar tetap hadir dalam forum internasional.
Sumber : palinfo.com
