Pasukan Israel telah membunuh sedikitnya 126 orang Palestina dalam serangan udara dan serangan darat di seluruh Jalur Gaza selama 24 jam terakhir, kata Kementerian Kesehatan di Gaza pada Selasa (9/1).
Hal ini meningkatkan jumlah korban tewas sejak 7 Oktober menjadi setidaknya 23.210 orang Palestina dengan 59.167 orang terluka dan lebih dari 7.000 orang hilang yang diyakini telah meninggal dan terkubur di bawah reruntuhan.
Secara keseluruhan, empat persen dari populasi Gaza telah terbunuh, terluka, atau hilang dalam tiga bulan pengeboman. Mayoritas korban adalah anak-anak dan perempuan.
sumber:
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.
Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini
Baca juga artikel terbaru, klik di sini




![Masyarakat berduka atas tewasnya jurnalis Palestina Ahmed Abu Mutair dalam serangan Israel di Rumah Sakit Syuhada Al Aqsa di Deir al Balah, Gaza, pada 20 Oktober 2025. [Abdalhkem Abu Riash – Anadolu Agency]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/11/AA-20251020-39468001-39467988-ISRAELI_ATTACK_KILLS_PALESTINIAN_JOURNALIST_AHMED_ABU_MUTAIR-120x86.webp)
![Tim Palang Merah mengantarkan jenazah 30 warga Palestina, yang ditahan oleh pasukan Israel dari berbagai wilayah Gaza selama perang dan diserahkan sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata, ke Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, Gaza, pada 30 Oktober 2025. [Abdallah Fs Alattar – Anadolu Agency]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/11/AA-20251031-39575829-39575827-RED_CROSS_DELIVERS_BODIES_OF_PALESTINIANS_HANDED_OVER_UNDER_CEASEFIRE_DEAL-1-120x86.jpg)

