Beberapa warga Palestina terbang ke Siprus pada Senin (22/8) dari Bandara Ramon di Israel selatan, sebagai bagian dari program percobaan yang bertujuan memungkinkan warga Palestina dari Tepi Barat untuk terbang ke luar negeri. Langkah itu adalah salah satu dari serangkaian gerakan yang diklaim Israel sebagai langkah untuk memperbaiki kondisi kehidupan warga Palestina di Tepi Barat dan Jalur Gaza. “Ini adalah perjalanan pertama kami dari Bandara Ramon,” kata Sofiane, seorang apoteker Palestina yang menolak memberikan nama keluarganya kepada Al-Monitor. “Kami mendapat kesempatan ini untuk pertama kalinya sebagai orang Palestina.” Dia menambahkan bahwa kelompoknya terdiri atas apoteker dari seluruh Tepi Barat
Sebanyak 43 warga Palestina dari kota-kota di Tepi Barat, seperti Bethlehem, Yerikho, Ramallah, dan Nablus terbang dari Bandara Ramon ke Larnaca di Siprus, kata Amir Assi, konsultan strategis yang mengkoordinasikan penerbangan tersebut. Bandara Ramon dibuka tiga tahun lalu untuk menarik banyak perhatian dan bisnis internasional, yang dilaporkan menjadi alasan mengapa Israel terpaksa mengizinkan penduduk Palestina di Tepi Barat untuk menggunakannya.
“Kami seharusnya terbang dari Yordania, tetapi (agen perjalanan) berhasil mengatur penerbangan dari bandara Ramon,” jelas Sofiane. “Pemeriksaan keamanan di bandara tergolong rumit, terutama bagi perempuan, tetapi semuanya berjalan lancar dan di sinilah kami.” Menurut Jerusalem Post, banyak yang mengkritik langkah tersebut, menggambarkannya sebagai tindakan “normalisasi” warga Palestina dengan Israel. “Kami sudah menyatakan dan mengimbau warga untuk tidak menggunakan Bandara Ramon karena hal itu adalah untuk kepentingan Israel,” kata juru bicara Kementerian Perhubungan Otoritas Palestina Musa Rahhal, “Dan itu merusak kedaulatan Palestina.”
Sulit bagi warga Palestina di Tepi Barat untuk melakukan perjalanan internasional, terutama karena fakta bahwa – selain pejabat PA dan keluarga mereka – warga sipil dilarang menggunakan Bandara Ben Gurion, bandara utama Israel di dekat Ibu Kota Tel Aviv. Satu-satunya rute mereka untuk keluar dari wilayah Palestina yang diduduki dan dari “Israel” adalah melakukan perjalanan melalui negara tetangga Yordania melalui penyeberangan perbatasan, tetapi seringkali mereka harus menunggu berjam-jam dalam kondisi yang sulit.
Sumber:
***
Tetaplah bersama Adara Relief International untuk anak dan perempuan Palestina.
Kunjungi situs resmi Adara Relief International untuk berita terbaru Palestina, artikel terkini, berita penyaluran, kegiatan Adara, dan pilihan program donasi.
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini seputar program bantuan untuk Palestina.
Donasi dengan mudah dan aman menggunakan QRIS. Scan QR Code di bawah ini dengan menggunakan aplikasi Gojek, OVO, Dana, Shopee, LinkAja atau QRIS.

Klik disini untuk cari tahu lebih lanjut tentang program donasi untuk anak-anak dan perempuan Palestina.



![Tank dan kendaraan militer Israel terlihat dikerahkan bersama beberapa kendaraan militer, helikopter, dan drone yang berpatroli di sepanjang wilayah perbatasan menyusul penerapan gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza dan penarikan pasukan Israel di dalam garis kuning di Sderot, Israel pada 14 Oktober 2025. [Mostafa Alkharouf – Anadolu Agency]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/11/AA-20251014-39412414-39412391-GAZAISRAEL_BORDER_REGION_FOLLOWING_THE_CEASEFIRE-1-1-120x86.webp)
![Seorang gadis Palestina yang terusir memegang boneka sambil bermain di luar tenda keluarganya di kamp pengungsian dekat pelabuhan di Kota Gaza, pada 19 Oktober 2025. [Foto oleh Majdi Fathi/NurPhoto via Getty Images]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/11/GettyImages-2241666942-1-120x86.webp)
![Warga Palestina, termasuk anak-anak, menunggu dengan panci untuk menerima makanan hangat yang didistribusikan oleh lembaga amal, sementara mereka berjuang melawan kelaparan akibat blokade makanan Israel di kamp pengungsi Nuseirat di Kota Gaza, Gaza pada 21 Oktober 2025. [Moiz Salhi – Anadolu Agency]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/11/AA-20251021-39476504-39476501-HOT_MEAL_DISTRIBUTED_TO_PALESTINIANS_STRUGGLING_WITH_HUNGER_IN_GAZA-1-120x86.webp)


