• Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic
Kamis, November 13, 2025
No Result
View All Result
Donasi Sekarang
Adara Relief International
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
No Result
View All Result
Adara Relief International
No Result
View All Result
Home Berita Kemanusiaan

Microsoft Pecat Dua Pegawai yang Protes Hubungan Perusahaan dengan Militer Israel

by Adara Relief International
April 8, 2025
in Berita Kemanusiaan, Hukum dan HAM, Perempuan
Reading Time: 2 mins read
0 0
0
Microsoft Pecat Dua Pegawai yang Protes Hubungan Perusahaan dengan Militer Israel

Karyawan Microsoft Ibtihal Abu al-Saad [Palestine chronicle]

28
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Microsoft memecat dua pegawainya, Ibtihal Abu al-Saad dan Vaniya Agrawal, setelah keduanya melakukan aksi protes terhadap hubungan perusahaan dengan militer Israel dalam perayaan ulang tahun ke-50 Microsoft yang diadakan pada Jumat lalu. Keduanya dikenal sebagai pendukung Palestina.

Menurut laporan Associated Press, Abu al-Saad memotong pidato CEO AI Microsoft, Mustafa Suleyman—warga Inggris keturunan Suriah—dengan meneriakkan, “Kalian mengklaim menggunakan AI untuk kebaikan, tapi Microsoft menjual senjata AI ke militer Israel.” Ia juga menambahkan, “Lima puluh ribu orang telah terbunuh dan Microsoft ikut mendukung genosida ini.” Ia kemudian melemparkan keffiyeh Palestina ke panggung dan menuding Suleyman serta Microsoft “berlumuran darah.”

Suleyman menanggapi dengan singkat, “Terima kasih atas protesnya. Saya mendengarkanmu.”

Tak lama setelahnya, Agrawal juga menginterupsi sesi yang menampilkan tiga CEO Microsoft—Bill Gates, Steve Ballmer, dan Satya Nadella—yang tampil bersama publik untuk pertama kalinya sejak 2014.

Baca Juga

Citra Satelit: Lebih dari 1.500 Bangunan Dihancurkan Israel Sejak Gencatan Senjata 

Kepala Dinas Kesehatan Gaza: Jenazah Para Syuhada Menunjukkan Bukti Kejahatan Bergaya Nazi dan Pencurian Organ

Microsoft menuduh Abu al-Saad melakukan “pelanggaran serius” yang bertujuan untuk menciptakan gangguan maksimal demi ketenaran pribadi. Sementara itu, surat yang diterima Agrawal menyatakan bahwa pengunduran dirinya—yang sebelumnya telah diajukan dua minggu sebelumnya—dipercepat menjadi efektif segera setelah aksi tersebut.

Kedua karyawan mengatakan kepada Associated Press (AP) bahwa akses mereka ke akun perusahaan langsung dicabut setelah protes, yang mengindikasikan bahwa status pekerjaan mereka telah dihentikan.

Aksi ini bukan insiden pertama. Pada Februari lalu, lima pegawai Microsoft dikeluarkan dari sebuah pertemuan internal dengan CEO karena mempertanyakan kontrak perusahaan dengan pemerintah Israel.

Kritik terhadap Microsoft semakin tajam setelah investigasi AP mengungkap bahwa teknologi AI dari Microsoft dan OpenAI digunakan dalam operasi militer Israel untuk mengidentifikasi target serangan udara di Gaza dan Lebanon. Salah satu kasus menyebutkan serangan udara tahun 2023 yang keliru telah membunuh tiga anak perempuan dan nenek mereka di Lebanon.

Meskipun Microsoft menyatakan menyediakan berbagai saluran agar suara karyawan bisa terdengar, mereka menegaskan bahwa gangguan terhadap operasional perusahaan tidak akan ditoleransi.

Sumber:

https://www.palestinechronicle.com

https://www.aljazeera.com

***

Kunjungi situs resmi Adara Relief International

Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.

Baca berita harian kemanusiaan, klik di sini

Baca juga artikel terbaru, klik di sini

ShareTweetSendShare
Previous Post

Menteri Keuangan Israel Janjikan Blokade Total Gaza: “Setitik Gandum pun Takkan Masuk”

Next Post

Serangan Udara Israel Targetkan Tenda Media di Rumah Sakit Nasser, Tiga Jurnalis Gugur

Adara Relief International

Related Posts

Citra Satelit: Lebih dari 1.500 Bangunan Dihancurkan Israel Sejak Gencatan Senjata 
Berita Kemanusiaan

Citra Satelit: Lebih dari 1.500 Bangunan Dihancurkan Israel Sejak Gencatan Senjata 

by Adara Relief International
November 13, 2025
0
11

Citra satelit terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 1.500 bangunan telah dihancurkan oleh Israel sejak gencatan senjata diberlakukan pada 10 Oktober,...

Read moreDetails
Kepala Dinas Kesehatan Gaza: Jenazah Para Syuhada Menunjukkan Bukti Kejahatan Bergaya Nazi dan Pencurian Organ

Kepala Dinas Kesehatan Gaza: Jenazah Para Syuhada Menunjukkan Bukti Kejahatan Bergaya Nazi dan Pencurian Organ

November 13, 2025
11
UNICEF: Israel Halangi Masuknya Vaksin dan Susu Bayi ke Gaza

UNICEF: Israel Halangi Masuknya Vaksin dan Susu Bayi ke Gaza

November 13, 2025
11
Puluhan Atlet Desak UEFA Skorsing Israel atas Pelanggaran HAM di Gaza

Puluhan Atlet Desak UEFA Skorsing Israel atas Pelanggaran HAM di Gaza

November 13, 2025
11
Kementerian Kesehatan: 6.000 Warga Gaza Diamputasi sejak Dimulainya Agresi Israel

Kementerian Kesehatan: 6.000 Warga Gaza Diamputasi sejak Dimulainya Agresi Israel

November 13, 2025
11
Pertahanan Sipil Gaza: Kami Tidak Mampu Mengangkat Jenazah Para Syuhada

Pertahanan Sipil Gaza: Kami Tidak Mampu Mengangkat Jenazah Para Syuhada

November 12, 2025
18
Next Post
Serangan Udara Israel Targetkan Tenda Media di Rumah Sakit Nasser, Tiga Jurnalis Gugur

Serangan Udara Israel Targetkan Tenda Media di Rumah Sakit Nasser, Tiga Jurnalis Gugur

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING PEKAN INI

  • Perjuangan Anak-Anak Palestina di Tengah Penjajahan: Mulia dengan Al-Qur’an, Terhormat dengan Ilmu Pengetahuan

    Perjuangan Anak-Anak Palestina di Tengah Penjajahan: Mulia dengan Al-Qur’an, Terhormat dengan Ilmu Pengetahuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perang Psikologis di Gaza dan Siklus Duka yang Tidak Pernah Menemukan Akhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 1,5 Juta Warga Palestina Kehilangan Tempat Tinggal, 60 Juta Ton Puing Menutupi Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eskalasi dan Agresi; Dalih Israel untuk Mengambil Alih Kendali Masjid Al-Aqsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkah dalam Tiap Suapan untuk 4.000 Warga Deir Balah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

00:04:42

Sahabat Palestinaku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:02:11

Masjidku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:32

Palestinaku Sayang | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:59

Perjalanan Delegasi Indonesia—Global March to Gaza 2025

00:03:07

Company Profile Adara Relief International

00:03:31

Qurbanmu telah sampai di Pengungsian Palestina!

00:02:21

Bagi-Bagi Qurban Untuk Pedalaman Indonesia

00:04:17

Pasang Wallpaper untuk Tanamkan Semangat Kepedulian Al-Aqsa | Landing Page Satu Rumah Satu Aqsa

00:01:16

FROM THE SHADOW OF NAKBA: BREAKING THE SILENCE, END THE ONGOING GENOCIDE

00:02:18

Mari Hidupkan Semangat Perjuangan untuk Al-Aqsa di Rumah Kita | Satu Rumah Satu Aqsa

00:02:23

Palestine Festival

00:03:56

Adara Desak Pemerintah Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

00:07:09

Gerai Adara Merchandise Palestina Cantik #lokalpride

00:01:06
  • Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
Donasi Sekarang

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630