• Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic
Sabtu, Oktober 4, 2025
No Result
View All Result
Donasi Sekarang
Adara Relief International
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
No Result
View All Result
Adara Relief International
No Result
View All Result
Home Berita Kemanusiaan

Krisis Kekeringan: Warga Somalia Berbuka Puasa dengan Sedikit Air dan Makanan

by Adara Relief International
April 4, 2023
in Berita Kemanusiaan
Reading Time: 3 mins read
0 0
0
Krisis Kekeringan: Warga Somalia Berbuka Puasa dengan Sedikit Air dan Makanan
14
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Bulan suci Ramadan tahun ini bertepatan dengan rekor kekeringan terpanjang di Somalia. Saat matahari terbenam dan umat Islam di seluruh dunia berkumpul untuk berbuka puasa dengan makan malam yang berlimpah, Hadiq Abdulle Mohamed dan keluarganya hanya memiliki air dan sedikit makanan yang tersedia.

Hadiq termasuk satu di antara lebih dari sejuta warga Somalia yang meninggalkan rumah untuk mencari bantuan. Dia dan suaminya serta enam anak mereka sekarang berlindung di salah satu kamp pengungsian di sekitar Ibu Kota Mogadishu. Bulan Ramadan membawa kenaikan harga pangan untuk negara yang sudah berjuang melawan inflasi, ditambah dampak dari invasi Rusia ke Ukraina, dan gagal panen tanaman lokal karena lima musim hujan yang gagal berturut-turut. Jutaan ternak yang menjadi sumber makanan pun telah mati.

Makanan semakin sulit didapat bagi mereka yang terlantar. Hadiq dan keluarganya mengandalkan pemberian untuk menyediakan makanan sehari-hari selama Ramadan. Mereka berbuka puasa dengan air dan potongan kurma, lalu sesendok nasi. Akhirnya, mereka bisa makan dari sumbangan berupa nasi yang dimasak dengan daging campur, pisang yang diremukkan, dan sekantong plastik kecil berisi jus. Untuk mendapatkan tambahan makanan itu, ia antre berjam-jam di bawah terik matahari.

“Saya ingat puasa Ramadan yang kami lakukan pada masa lalu ketika kami dapat menikmatinya dengan sejahtera. Kami akan memerah susu kambing kami, memasak ugali (bubur jagung) dan sawi hijau, serta minum air dari buah yang kami ambil,” kata Hadiq. Meski demikian, ia sadar tahun ini keluarganya tinggal di kamp. “Tanpa plastik untuk melindungi kami dari hujan, tanpa makanan untuk dimakan, kehausan, dan mengalami kekeringan,” ujar perempuan itu.

Baca Juga

Israel Culik Perawat Palestina, Putri dari Dokter yang Sebelumnya Ditahan

Israel Cegat Armada Global Sumud: Aktivis Ditangkap, Dunia Internasional Mengecam

Keluarga itu dulunya makmur, memiliki lahan pertanian dan kambing di sebuah desa sekitar 140 kilometer di sebelah barat Ibu Kota Somalia. Sekarang mereka mencoba bertahan dari sedikit uang yang dihasilkan suaminya dengan membawa barang-barang di gerobak dorong. Namun, harga sembako yang melambung tinggi membuat penghasilannya tidak lagi cukup bahkan untuk membeli 1 kilogram beras. 

Negeri tanduk Afrika itu mengimpor sebagian besar makanannya, dari gandum yang ditanam di Ukraina. Sementara itu, harga kebutuhan pokok seperti beras dan minyak goreng terus meningkat di beberapa bagian negara.

Bulan ini, pemantauan Program Pangan Dunia melaporkan, ketahanan rantai pasokan di Somalia secara umum dalam keadaan baik. Namun, lonjakan permintaan selama Ramadan akan membuat kerugian bagi rumah tangga rentan yang bergantung pada pasar lokal.

“Kami benar-benar mengalami lonjakan harga pangan dan kebutuhan pokok lainnya,” kata dosen ekonomi di Somalia University, Ahmed Khadar Abdi Jama. “Setiap kali ada faktor eksternal yang dapat mengurangi pasokan makanan, seperti konflik Rusia-Ukraina, kemungkinan besar Somalia akan sangat terdampak,” ujar Jama. Satu kilogram daging unta yang harganya sekitar empat dolar AS sebelum bulan suci sekarang sekitar enam dolar AS. Namun, Khadar memprediksi, inflasi itu akan mereda setelah bulan puasa berakhir.

Ramadan adalah bulan sedekah dan pengampunan. Dengan meningkatnya jumlah pengungsi Somalia akibat kekeringan, para imam masjid di Mogadishu memimpin upaya untuk mendorong orang kaya di kota dan mereka yang mampu untuk bersimpati kepada orang miskin dan memberi dengan murah hati. “Beberapa orang membutuhkan makanan untuk berbuka puasa. Tolong bantu mereka,” kata seorang imam masjid, Sheikh Abdikarim Isse Ali.

Sumber:

https://www.arabnews.com

***

Kunjungi situs resmi Adara Relief International

Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.

Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini

Baca juga artikel terbaru, klik di sini

Tags: Internasional
ShareTweetSendShare
Previous Post

Ratusan Rumah Rusak Diterjang Puting Beliung di Purwakarta

Next Post

Israel Kembali Bunuh Penduduk Palestina pada Ramadan, Berikut Kronologinya

Adara Relief International

Related Posts

Israel Culik Perawat Palestina, Putri dari Dokter yang Sebelumnya Ditahan
Berita Kemanusiaan

Israel Culik Perawat Palestina, Putri dari Dokter yang Sebelumnya Ditahan

by Adara Relief International
Oktober 3, 2025
0
11

Tasnim, seorang perawat sekaligus putri dari dokter Palestina Dr. Marwan Al-Hams yang diculik beberapa bulan lalu oleh pasukan khusus Israel,...

Read moreDetails
Israel Cegat Armada Global Sumud: Aktivis Ditangkap, Dunia Internasional Mengecam

Israel Cegat Armada Global Sumud: Aktivis Ditangkap, Dunia Internasional Mengecam

Oktober 3, 2025
12
MSF: Serangan Israel Membunuh Tenaga Medis ke-14 di Gaza

MSF: Serangan Israel Membunuh Tenaga Medis ke-14 di Gaza

Oktober 3, 2025
11
Warga Palestina yang terluka akibat serangan Israel dibawa ke Rumah Sakit al-Shifa untuk perawatan di Kota Gaza, Gaza pada 29 September 2025.

WHO: Hampir 42.000 Warga Gaza Alami Cedera yang Mengubah Hidup

Oktober 3, 2025
12
Warga Palestina, dengan membawa barang-barang bawaan mereka, bergerak menuju pusat kota Gaza di sepanjang Jalan Al-Rashid, menggunakan kendaraan, kereta kuda, dan berjalan kaki di Kota Gaza, Gaza, pada 1 Oktober 2025. [Mohammed Nassar – Anadolu Agency]

PBB: Lebih dari 417.000 Warga Gaza Mengungsi Sejak Pertengahan Agustus

Oktober 3, 2025
11
Jumlah Jurnalis Palestina yang Gugur di Gaza Tembus 254 Orang

Jumlah Jurnalis Palestina yang Gugur di Gaza Tembus 254 Orang

Oktober 2, 2025
12
Next Post
Israel Kembali Bunuh Penduduk Palestina pada Ramadan, Berikut Kronologinya

Israel Kembali Bunuh Penduduk Palestina pada Ramadan, Berikut Kronologinya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING PEKAN INI

  • 78 Tahun Indonesia Merdeka: Mengingat Kembali Kiprah Founding Fathers Indonesia dalam Menyuarakan Solidaritas terhadap Palestina

    79 Tahun Kemerdekaan Indonesia: Peran Palestina dalam Kemerdekaan Indonesia dan Ikatan Persaudaraan yang Tak Lekang Oleh Masa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kapal Indonesia dalam Global Sumud Flotilla Telah Berlayar Menuju Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mimpi Kecil yang Sirna di Langit Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Adara Palestine Situation Report 59

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Adara Policy Brief No.05/Agustus/2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

00:04:42

Sahabat Palestinaku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:02:11

Masjidku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:32

Palestinaku Sayang | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:59

Perjalanan Delegasi Indonesia—Global March to Gaza 2025

00:03:07

Company Profile Adara Relief International

00:03:31

Qurbanmu telah sampai di Pengungsian Palestina!

00:02:21

Bagi-Bagi Qurban Untuk Pedalaman Indonesia

00:04:17

Pasang Wallpaper untuk Tanamkan Semangat Kepedulian Al-Aqsa | Landing Page Satu Rumah Satu Aqsa

00:01:16

FROM THE SHADOW OF NAKBA: BREAKING THE SILENCE, END THE ONGOING GENOCIDE

00:02:18

Mari Hidupkan Semangat Perjuangan untuk Al-Aqsa di Rumah Kita | Satu Rumah Satu Aqsa

00:02:23

Palestine Festival

00:03:56

Adara Desak Pemerintah Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

00:07:09

Gerai Adara Merchandise Palestina Cantik #lokalpride

00:01:06
  • Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
Donasi Sekarang

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630