• Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic
Rabu, November 5, 2025
No Result
View All Result
Donasi Sekarang
Adara Relief International
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
No Result
View All Result
Adara Relief International
No Result
View All Result
Home Berita Kemanusiaan Anak

Korban Anak-Anak akibat Agresi Gaza Capai 4.000 Jiwa

by Adara Relief International
November 6, 2023
in Anak, Berita Kemanusiaan, Hukum dan HAM
Reading Time: 3 mins read
0 0
0
Korban Anak-Anak akibat Agresi Gaza Capai 4.000 Jiwa
21
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Setidaknya 4.008 anak terbunuh, dengan jumlah total korban tewas selama sebulan agresi di Gaza mencapai 9.770, menurut Kementerian Kesehatan Palestina.

Pada Ahad sore (5/11), serangan udara Israel menghantam beberapa rumah di dekat sebuah sekolah di kamp pengungsi Bureij di Gaza tengah, menewaskan sedikitnya 13 orang, menurut pejabat di Rumah Sakit Al-Aqsa. Kamp tersebut dihuni oleh sekitar 46.000 orang dan juga diserang pada Kamis lalu. Rekaman yang diverifikasi oleh Al Jazeera menunjukkan orang-orang menggali reruntuhan rumah untuk mengevakuasi para korban.

Bureij adalah kamp pengungsi ketiga yang terkena serangan udara Israel dalam 24 jam terakhir. Sebelumnya, lebih dari 50 warga Palestina terbunuh dalam serangan di kamp pengungsi al-Maghazi dan Jabalia di Gaza. Arafat Abu Mashaia, seorang warga kamp al-Maghazi, mengatakan serangan udara Israel meratakan beberapa rumah bertingkat yang dijdikan tempat berlindung oleh orang-orang yang mengungsi dari wilayah lain. 

“Itu benar-benar pembantaian,” katanya pada Minggu pagi sambil berdiri di reruntuhan rumah yang hancur. “Semua yang ada di sini adalah warga sipil. Saya menantang siapa pun yang mengatakan ada [pejuang] perlawanan di sini.” Kamp tersebut merupakan kawasan perumahan yang dibangun di zona evakuasi militer Israel. Sebelumnya Israel memang telah mendesak warga sipil Palestina untuk mencari perlindungan karena mereka ingin mengintensifkan serangan militernya ke utara.

Baca Juga

Israel Bangun Permukiman Baru di Atas Pasar Palestina

Kelaparan yang Direkayasa: Krisis Pangan Gaza di Tengah Gencatan Senjata

Saeed al-Nejma, 53, mengatakan dia sedang tidur bersama keluarganya ketika ledakan terjadi di lingkungan tersebut. “Sepanjang malam, saya dan teman-teman lainnya berusaha mengambil korban tewas dari reruntuhan. Kami memiliki anak, mereka terbunuh dalam kondisi tubuh yang terpotong dan tercabik” katanya.

Pesawat-pesawat Israel kembali menjatuhkan selebaran, mendesak masyarakat untuk menuju ke selatan Gaza dalam waktu empat jam pada hari Minggu. Kerumunan orang terlihat berjalan kaki menyusuri jalan raya utama utara-selatan dengan hanya membawa apa yang bisa mereka bawa. Yang lainnya hanya membawa kereta keledai.

Seorang pria mengatakan dia harus berjalan sejauh 500 meter (1.640 kaki) dengan tangan terangkat saat melewati pasukan Israel. Yang lain menggambarkan melihat mayat di dalam mobil yang rusak di sepanjang jalan. “Anak-anak pertama kali melihat tank. Ya Tuhan, kasihanilah kami,” kata seorang warga Palestina yang menolak menyebutkan namanya.

Hani Mahmoud dari Al Jazeera, melaporkan dari Khan Younis, mengatakan tampaknya ada “serangan sistematis” terhadap kamp pengungsi Gaza oleh pasukan Israel. “Serangan udara yang berulang-ulang terhadap kamp-kamp pengungsi di Gaza tengah dan selatan adalah alasan mengapa masyarakat tidak menganggap serius pengumuman Israel yang menjamin koridor aman untuk melakukan perjalanan ke selatan,” katanya.

Menurut PBB, 1,5 juta orang kini menjadi pengungsi internal di Gaza dari total populasi 2,3 juta jiwa. Pemogokan dan pengungsian terjadi ketika Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Tepi Barat pada hari Minggu. Blinken menegaskan kembali posisi Washington yang menyerukan “jeda kemanusiaan” di Gaza untuk melindungi warga sipil dan mengizinkan warga negara asing untuk melakukan evakuasi, namun tetap memberi keleluasaan bagi Israel untuk mencapai tujuannya”.

Baik Mesir maupun Yordania mengecam sikap tersebut secara terbuka dalam konferensi pers yang digelar pada Sabtu. Mereka menyerukan gencatan senjata segera – yang sejalan dengan sikap para pemimpin lain di wilayah tersebut. Sementara itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali menolak gagasan untuk menghentikan serangan tersebut, mengabaikan seruan dan protes dari seluruh pihak Dunia.
Sumber:

https://www.aljazeera.com

***

Kunjungi situs resmi Adara Relief International

Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.

Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini

Baca juga artikel terbaru, klik di sini

#Palestine_is_my_compass
#Palestina_arah_perjuanganku
#Together_in_solidarity
#فلسطين_بوصلتي
#معا_ننصرها

Tags: AnakPalestinaSeranganUpdate Palestina
ShareTweetSendShare
Previous Post

UPDATE: Korban Terbunuh di Seluruh Palestina Melonjak menjadi 9.883 Orang, Lebih dari 26.000 Orang Terluka

Next Post

Dari Bawah Reruntuhan, Tim Penyelamat Menemukan Gadis yang Terkubur dari Suaranya

Adara Relief International

Related Posts

Israel Bangun Permukiman Baru di Atas Pasar Palestina
Berita Kemanusiaan

Israel Bangun Permukiman Baru di Atas Pasar Palestina

by Adara Relief International
November 4, 2025
0
15

Pemerintah Kota Al-Khalil (Hebron) pada Senin (3/11) mengungkapkan bahwa otoritas Israel tengah memajukan rencana pembangunan permukiman baru di atas lahan...

Read moreDetails
Kelaparan yang Direkayasa: Krisis Pangan Gaza di Tengah Gencatan Senjata

Kelaparan yang Direkayasa: Krisis Pangan Gaza di Tengah Gencatan Senjata

November 4, 2025
12
Tank dan kendaraan militer Israel terlihat dikerahkan bersama beberapa kendaraan militer, helikopter, dan drone yang berpatroli di sepanjang wilayah perbatasan menyusul penerapan gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Gaza dan penarikan pasukan Israel di dalam garis kuning di Sderot, Israel pada 14 Oktober 2025. [Mostafa Alkharouf – Anadolu Agency]

Trump Sebut Gencatan Senjata Gaza “Tidak Rapuh”, Padahal Israel Terus Langgar Perjanjian

November 4, 2025
14
Seorang gadis Palestina yang terusir memegang boneka sambil bermain di luar tenda keluarganya di kamp pengungsian dekat pelabuhan di Kota Gaza, pada 19 Oktober 2025. [Foto oleh Majdi Fathi/NurPhoto via Getty Images]

Israel Menanam Jebakan Mainan untuk Membunuh Anak-anak di Gaza

November 4, 2025
17
Warga Palestina, termasuk anak-anak, menunggu dengan panci untuk menerima makanan hangat yang didistribusikan oleh lembaga amal, sementara mereka berjuang melawan kelaparan akibat blokade makanan Israel di kamp pengungsi Nuseirat di Kota Gaza, Gaza pada 21 Oktober 2025. [Moiz Salhi – Anadolu Agency]

Lebih dari Sejuta Anak Gaza Masih Kelaparan Meski Gencatan Senjata Berlaku

November 4, 2025
11
Hari Kota Sedunia: Gaza, Kota Tertua yang Kini Berjuang untuk Bertahan Hidup

Hari Kota Sedunia: Gaza, Kota Tertua yang Kini Berjuang untuk Bertahan Hidup

November 3, 2025
14
Next Post
Israel Kembali Serang Kamp Jabalia pada Hari Kedua, Melanjutkan Serangan Darat yang Mematikan

Dari Bawah Reruntuhan, Tim Penyelamat Menemukan Gadis yang Terkubur dari Suaranya

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING PEKAN INI

  • Seorang perempuan menangis di samping jasad anak-anak yang menjadi korban serangan Israel (MEE)

    Perang Psikologis di Gaza dan Siklus Duka yang Tidak Pernah Menemukan Akhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perjuangan Anak-Anak Palestina di Tengah Penjajahan: Mulia dengan Al-Qur’an, Terhormat dengan Ilmu Pengetahuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 1,5 Juta Warga Palestina Kehilangan Tempat Tinggal, 60 Juta Ton Puing Menutupi Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gencatan Senjata, Momen untuk Membangun Kembali Harapan Anak Yatim Gaza di Tengah Luka yang Terkoyak

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eskalasi dan Agresi; Dalih Israel untuk Mengambil Alih Kendali Masjid Al-Aqsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

Edcoustic - Mengetuk Cinta Ilahi

00:04:42

Sahabat Palestinaku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:02:11

Masjidku | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:32

Palestinaku Sayang | Lagu Palestina Anak-Anak

00:03:59

Perjalanan Delegasi Indonesia—Global March to Gaza 2025

00:03:07

Company Profile Adara Relief International

00:03:31

Qurbanmu telah sampai di Pengungsian Palestina!

00:02:21

Bagi-Bagi Qurban Untuk Pedalaman Indonesia

00:04:17

Pasang Wallpaper untuk Tanamkan Semangat Kepedulian Al-Aqsa | Landing Page Satu Rumah Satu Aqsa

00:01:16

FROM THE SHADOW OF NAKBA: BREAKING THE SILENCE, END THE ONGOING GENOCIDE

00:02:18

Mari Hidupkan Semangat Perjuangan untuk Al-Aqsa di Rumah Kita | Satu Rumah Satu Aqsa

00:02:23

Palestine Festival

00:03:56

Adara Desak Pemerintah Indonesia Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

00:07:09

Gerai Adara Merchandise Palestina Cantik #lokalpride

00:01:06
  • Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
Donasi Sekarang

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630