• Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic
Jumat, November 14, 2025
No Result
View All Result
Donasi Sekarang
Adara Relief International
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
No Result
View All Result
Adara Relief International
No Result
View All Result
Home Berita Kemanusiaan

Warga Palestina Menunggu Pembebasan 90 Tawanan

by Adara Relief International
Januari 20, 2025
in Berita Kemanusiaan, Hukum dan HAM
Reading Time: 2 mins read
0 0
0
Warga Palestina Menunggu Pembebasan 90 Tawanan

keluarga Palestina dengan gembira menunggu pembebasan 90 tahanan dari penjara Israel. [MEE]

12
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Warga Palestina dengan penuh harap menunggu pembebasan 90 tawanan dari penjara Israel setelah Hamas menyerahkan tiga tawanan perempuan Israel di Gaza.

Daftar tawanan Palestina yang akan dibebaskan mencakup anak-anak dan perempuan yang selama ini ditahan di Penjara Ofer, sebelah barat Ramallah.

Muhammad al-Khasib dari Ramallah, putra tawanan Dalal al-Khasib (53 tahun), mengungkapkan bahwa keluarganya sangat menantikan pembebasan ibunya. Dari sebuah bukit yang menghadap ke Penjara Ofer, ia menjelaskan bahwa tentara Israel melarang warga berkumpul di sekitar halaman penjara dan menembakkan gas air mata ke arah siapa saja yang mendekat.

“Ibu saya ditangkap setahun lalu dan hingga kini masih ditahan tanpa vonis. Jaksa Israel meminta ia dihukum 55 bulan, tetapi hari ini ia akan dibebaskan melalui kesepakatan pertukaran tawanan, dan mimpi buruk ini akan berakhir,” ujarnya.

Dalam tahap pertama pertukaran tawanan, setiap satu perempuan Israel yang ditahan akan ditukar dengan 30 anak-anak dan perempuan Palestina.

Menurut surat kabar Haaretz, Layanan Penjara Israel (IPS) telah menerima daftar 90 tawanan Palestina yang akan dibebaskan hari ini. Dari jumlah tersebut, 78 orang berasal dari Tepi Barat yang diduduki, sementara 12 orang lainnya berasal dari Al-Quds (Yerusalem).

Sumber Al Jazeera menyebutkan bahwa pembebasan hari ini mencakup Khalida Jarrar, salah satu pemimpin terkemuka Front Populer untuk Pembebasan Palestina (PFLP). Jarrar, seorang pemimpin politik Palestina dan advokat hak asasi manusia serta feminisme, telah ditahan sejak Desember 2023. Ia dilaporkan menjalani enam bulan terakhir dalam sel isolasi berukuran 2×1,5 meter.

Keluarga Jarrar mengaku merasa “sedih dan bahagia sekaligus” mengingat berbagai tragedi yang dialaminya selama tiga dekade terakhir. “Tidak ada kebahagiaan yang benar-benar utuh selama semua tawanan belum dibebaskan,” kata keluarganya.

Berbeda dari pertukaran tawanan sebelumnya, militer Israel memberlakukan langkah ketat untuk mencegah perayaan publik di sekitar penjara. Warga Palestina dilarang berkumpul, mendekat menggunakan kendaraan, atau mengibarkan bendera Palestina.

Selain itu, polisi Israel menggerebek rumah beberapa perempuan tawanan Palestina di Al-Quds dan memperingatkan keluarga mereka agar tidak merayakan atau memberikan komentar kepada media dengan ancaman pembebasan dapat dibatalkan.

Meski di bawah pengamanan ketat, pasukan nasional dan Islam Palestina, termasuk Hamas, menyerukan partisipasi publik untuk menyambut para tawanan yang dibebaskan di kota-kota besar Tepi Barat. Sambutan pertama diperkirakan berlangsung di Beitunia, kota terdekat dari Penjara Ofer, tempat warga setempat telah bersiap memberikan sambutan hangat.

“Tidak peduli seberapa larut malam, kami akan terus menunggu hingga pagi demi melihat mereka menikmati kebebasan,” ujar salah seorang keluarga tawanan.

Sumber:

https://www.middleeasteye.net

Baca Juga

UNICEF: Israel Halangi Masuknya Vaksin dan Susu Bayi ke Gaza

Puluhan Atlet Desak UEFA Skorsing Israel atas Pelanggaran HAM di Gaza

***

Kunjungi situs resmi Adara Relief International

Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.

Baca berita harian kemanusiaan, klik di sini

Baca juga artikel terbaru, klik di sini

ShareTweetSendShare
Previous Post

Israel Bangun Jalan Pemukim Baru di Bethlehem, Palestina

Next Post

Meski Kehilangan 80% Peralatan, Namun Perusahaan Listrik Gaza Akan Bekerja untuk Mengoperasikan Fasilitas Vital

Adara Relief International

Related Posts

Citra Satelit: Lebih dari 1.500 Bangunan Dihancurkan Israel Sejak Gencatan Senjata 
Berita Kemanusiaan

Citra Satelit: Lebih dari 1.500 Bangunan Dihancurkan Israel Sejak Gencatan Senjata 

by Adara Relief International
November 13, 2025
0
17

Citra satelit terbaru menunjukkan bahwa lebih dari 1.500 bangunan telah dihancurkan oleh Israel sejak gencatan senjata diberlakukan pada 10 Oktober,...

Read moreDetails
Kepala Dinas Kesehatan Gaza: Jenazah Para Syuhada Menunjukkan Bukti Kejahatan Bergaya Nazi dan Pencurian Organ

Kepala Dinas Kesehatan Gaza: Jenazah Para Syuhada Menunjukkan Bukti Kejahatan Bergaya Nazi dan Pencurian Organ

November 13, 2025
12
UNICEF: Israel Halangi Masuknya Vaksin dan Susu Bayi ke Gaza

UNICEF: Israel Halangi Masuknya Vaksin dan Susu Bayi ke Gaza

November 13, 2025
14
Puluhan Atlet Desak UEFA Skorsing Israel atas Pelanggaran HAM di Gaza

Puluhan Atlet Desak UEFA Skorsing Israel atas Pelanggaran HAM di Gaza

November 13, 2025
13
Kementerian Kesehatan: 6.000 Warga Gaza Diamputasi sejak Dimulainya Agresi Israel

Kementerian Kesehatan: 6.000 Warga Gaza Diamputasi sejak Dimulainya Agresi Israel

November 13, 2025
14
Pertahanan Sipil Gaza: Kami Tidak Mampu Mengangkat Jenazah Para Syuhada

Pertahanan Sipil Gaza: Kami Tidak Mampu Mengangkat Jenazah Para Syuhada

November 12, 2025
18
Next Post
Meski Kehilangan 80% Peralatan, Namun Perusahaan Listrik Gaza Akan Bekerja untuk Mengoperasikan Fasilitas Vital

Meski Kehilangan 80% Peralatan, Namun Perusahaan Listrik Gaza Akan Bekerja untuk Mengoperasikan Fasilitas Vital

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING PEKAN INI

  • Perjuangan Anak-Anak Palestina di Tengah Penjajahan: Mulia dengan Al-Qur’an, Terhormat dengan Ilmu Pengetahuan

    Perjuangan Anak-Anak Palestina di Tengah Penjajahan: Mulia dengan Al-Qur’an, Terhormat dengan Ilmu Pengetahuan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Perang Psikologis di Gaza dan Siklus Duka yang Tidak Pernah Menemukan Akhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 1,5 Juta Warga Palestina Kehilangan Tempat Tinggal, 60 Juta Ton Puing Menutupi Gaza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Eskalasi dan Agresi; Dalih Israel untuk Mengambil Alih Kendali Masjid Al-Aqsa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berkah dalam Tiap Suapan untuk 4.000 Warga Deir Balah

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing
  • Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
  • Program
    • Penyaluran
      • Adara for Palestine
      • Adara for Indonesia
    • Satu Rumah Satu Aqsa
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Palestine Situation Report
    • Adara Policy Brief
    • Adara Humanitarian Report
    • AdaStory
    • Adara for Kids
    • Distribution Report
    • Palestina dalam Gambar
Donasi Sekarang

© 2024 Yayasan Adara Relief Internasional Alamat: Jl. Moh. Kahfi 1, RT.6/RW.1, Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Daerah Khusus Jakarta 12630