• Profil Adara
  • Komunitas Adara
  • FAQ
  • Indonesian
  • English
  • Arabic
Senin, Oktober 2, 2023
  • Login
No Result
View All Result
Donasi Sekarang
Adara Relief International
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
    • Gerai Adara
  • Program
    • Adara for Children
    • Adara for Woman
    • Adara for Humanity
    • Penyaluran
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Humanitarian Report
    • Palestina dalam Gambar
    • AdaStory
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
    • Gerai Adara
  • Program
    • Adara for Children
    • Adara for Woman
    • Adara for Humanity
    • Penyaluran
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Humanitarian Report
    • Palestina dalam Gambar
    • AdaStory
No Result
View All Result
Adara Relief International
No Result
View All Result
Home Artikel Seni Budaya

Seniman Termuda yang Melukis Palestina untuk Dunia

by Adara Relief International
Oktober 14, 2015
in Seni Budaya
Reading Time: 3 mins read
0 0
0
11
VIEWS
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

 

Baca Juga

Pusat Rekreasi Gaza Ini Terbuat dari Sampah

Bisnis Beauty Oil Khusus Wanita Gaza

 

 

 

 

 

Berita dari Hebron.
Seniman Termuda yang Melukis Palestina untuk Dunia

lukisan

Bakat luar biasa Lama Dwuaik terungkap lewat karya seninya yang mengungkap tentang kepedihan bangsanya saat ini di bawah api penjajahan Israel. Ia menjadi seniman termuda yang melukis Palestina untuk dunia.

Lama (16 th) menggambarkan kegembiraan, penderitaan dan keamanan bangsanya lewat olesan unik tangan mungilnya. Ia mengangkat fakta tentang Palestina ke tengah-temgah dunia. Dengan karyanya, Lama masuk dalam ajang pameran lukisan internasional.

Saat ini ia berada di studio terpencil yang dibangun keluarganya sedang membuat lukisan yang menceritakan tentang Kubah Ashshokhroh yg muncul lewat sebuah jendela, dikelilingi pepohonan dan tentara keamanan Palestina yang sedang berusaha melepaskan jeratan penjajahan Israel.

Remaja putri berbakat ini mengatakan kepada sumber dari Shafa, bahwa bakatnya dimulai dari coretan-coretan nya yang menggambarkan fakta kedzaliman Israel terhadap anak-anak, perempuan dan para lanjut usia Palestina. Warna lukisan-lukisan Lama semakin terlihat saat menggambarkan kepedihan yang menyentuh di Jalur Gaza akibat kebengisan Israel dalam perang terakhir musim panas tahun 2014. Lukisan Lama lainnya berkaitan dengan pembakaran keluarga Dawabsyah oleh penduduk ilegal Israel di Nablus bulan lalu.

Lama menjelaskan, ia memulai bakat seninya ini lewat coretan-coretan di atas kertas di rumahnya. Keluarganya mendukungnya untuk mendalami seni ini, terutama ibunya saat mengetahui bakat seni yang dimilikinya.

Ia mengatakan, “Pertama-tama ibu membesarkan hati saya bahwa saya memiliki bakat hingga saya beralih dari melukis sekolah dan kota tempat saya tinggal menjadi melukis yang saya harap bisa lebih besar lagi tentang manusia di dunia ini.”

Gaya Lama dalam melukis menunjukkan ia berbicara tentang persoalan Palestina dan tentang cita-citanya untuk merdeka, tentang penderitaan bangsa Palestina dan keinginan terbebas dari penjajahan Israel, tentang kelompok-kelompok Palestina yang menjadi target penjajah Israel dari kalangan anak-anak, perempuan dan para lansia dan juga lukisan-lukisan yang menampilkan embargo atas Gaza dan kondisinya pasca perang terakhir.

Dalam penjelasannya tentang salah satu gambar khusus tentang serangan ke Gaza Lama menamakan lukisannya “Tali Jemuran”. Tergambar dalam lukisan tersebut anak-anak, perempuan dan para lansia digantung di tali jemuran. Tubuh mereka berlumur darah. Ia ingin menunjukkan kondisi penduduk Gaza yang terbunuh pada perang terakhir melawan Israel.

Ia menambahkan juga bahwa bagian-bagian lukisan yang dihasilkannya menggambarkan jatidirinya dan merefleksikan pemikiran, harapan dan mimpinya sebagai anak Palestina yang hidup di bawah jajahan Israel. Ia menggambarkan beberapa pelukis yang juga menjadi cermin refleksi jatidirinya.

Soal hambatan-hambatan yang dihadapi, Lama menjelaskan bahwa pandangan masyarakat terhadap seni rupa ini masih ‘awam’. Kebanyakan mereka meyakini bahwa seni ini hanya merupaka coretan yang tidak bermanfaat untuk masa depan. Tapi ia meyakinkan seni ini adalah hidupnya dan masa depannya.

Sayangnya banyak alat melukis yang sulit didapatkan dan mahal harganya, padahal ia bercita-cita agar setiap orang yang melihat lukisannya bisa memahami makna yang ia disampaikan.

Saat ini ia juga turut berkontribusi dalam persoalan Palestina dan berhadapan dengan penjajah Israel lewat kemampuannya melukis. Di saat yang sama ia meminta setiap warga Palestina bekerja sesuai profesi masing-masing untuk membantu persoalan Palestina dan bangsanya.

Ia mengatakan, “Saya bekerja untuk menyampaikan pesan lewat lukisan saya agar dunia menangkap pesan saya tentang kepedihan bangsa Palestina dan ketidakpedulian dunia atas persoalan kami.”

Ia juga menambahkan doa dalam sentuhan lukisannya, memohon agar Palestina dan Arab bersatu, dan agar seluruhnya sepakat mewujudkan kekuatan Arab.

Lama pernah mengikuti beberapa pameran setempat di Tepi Barat, ia juga menerima beberapa undangan untuk ikut dalam pameran lukisan internasional, di mana ia bisa memamerkan lukisan-lukisannya. Lama pernah mengikuti beberapa pameran setempat di Tepi Barat, ia juga menerima beberapa undangan untuk ikut dalam pameran lukisan internasional, di mana ia bisa memamerkan lukisan-lukisannya di hadapan dunia,  menyampaikan pesannya dan pesan bangsanya, Palestina.

Diterjemahkan dari www.womenfpal.com
Penerjemah: Bannasari (tim penerjemah Adara Relief International)

ShareTweetSendShare
Previous Post

Proyek “Al-Amal” klinik kesehatan Gaza

Next Post

Rahasia dibalik Penyerbuan Al-Aqsha

Adara Relief International

Related Posts

Peran Palestina terhadap Kemerdekaan Indonesia
Artikel

Peran Palestina terhadap Kemerdekaan Indonesia

by Adara Relief International
Agustus 13, 2023
0

Peran Palestina terhadap Kemerdekaan Indonesia - Di tengah kemeriahan rakyat Indonesia dalam merayakan kemerdekaan yang ke 78, mari kita mengingat...

Read more
Inspiratif, Sosok Ayah Hebat yang Rela Berjuang Keras untuk Anaknya yang Istimewa

Inspiratif, Sosok Ayah Hebat yang Rela Berjuang Keras untuk Anaknya yang Istimewa

Januari 14, 2023
Pusat Rekreasi Gaza Ini Terbuat dari Sampah

Pusat Rekreasi Gaza Ini Terbuat dari Sampah

Oktober 7, 2021
Bisnis Beauty Oil Khusus Wanita Gaza

Bisnis Beauty Oil Khusus Wanita Gaza

Oktober 7, 2021
Thobe: Pakaian Tradisional Palestina yang Kaya Makna

Thobe: Pakaian Tradisional Palestina yang Kaya Makna

Oktober 7, 2021
“Thobe”, Simbol Perjuangan dan Nasionalisme yang Terbalutkan dalam Sebuah Pakaian Khas Palestina

“Thobe”, Simbol Perjuangan dan Nasionalisme yang Terbalutkan dalam Sebuah Pakaian Khas Palestina

Oktober 7, 2021
Next Post

Rahasia dibalik Penyerbuan Al-Aqsha

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING PEKAN INI

  • Kasih Sayang Rasulullah Saw. kepada Anak Yatim

    Kasih Sayang Rasulullah Saw. kepada Anak Yatim

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Mengenal Masjid Al Qibli

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indonesia Darurat Stunting: Angka Stunting Melebihi Batas Prevalensi Stunting Dunia dan Tertinggi ke-2 di Asia Tenggara

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Peran Palestina terhadap Kemerdekaan Indonesia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • 835 Tahun Pembebasan Baitul Maqdis, Al-Quds Menanti Shalahuddin Selanjutnya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
Currently Playing

Company Profile - Adara Relief International

Company Profile - Adara Relief International

00:03:01

“Wonderful Children for Wonderful Family”

00:00:46

Bantuan Halaqah Tatsbit Al-Quran untuk Pengungsian Palestina

00:02:04

Bantuan Halaqah Tahfidz Al-Quran di Pengungsian Palestina

00:01:10

STRONG 'WHY' TO LIGHT UP AL-AQSA

02:04:05
Telegram Instagram Facebook Twitter Youtube Whatsapp

Klik untuk dapatkan update info terbaru

  • Tentang Kami
  • Kontak Kami
  • Sosial Media
  • Donasi

Yayasan Adara Relief Internasional


GrahaQu Lt.2,
Jl. Warung Buncit Raya Loka Indah No.1,
Desa/Kelurahan Kalibata, Kec. Pancoran
Jakarta Selatan, DKI Jakarta 12740
Indonesia

© 2022 Adara Relief International

No Result
View All Result
  • Home
  • Tentang Kami
    • Profil Adara
    • Komunitas Adara
    • Gerai Adara
  • Program
    • Adara for Children
    • Adara for Woman
    • Adara for Humanity
    • Penyaluran
  • Aktivitas
    • Event
    • Kegiatan
    • Siaran Pers
  • Berita Kemanusiaan
    • Anak
    • Perempuan
    • Al-Aqsa
    • Pendidikan
    • Kesehatan
    • Hukum dan HAM
    • Seni Budaya
    • Sosial EKonomi
    • Hubungan Internasional dan Politik
  • Artikel
    • Sorotan
    • Syariah
    • Biografi
    • Jelajah
    • Tema Populer
  • Publikasi
    • Adara Humanitarian Report
    • Palestina dalam Gambar
    • AdaStory
Donasi Sekarang

© 2022 Adara Relief International

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist