Magelang-Adara. Ketua Adara Relief International, Nurjanah Hulwani, melantik Komunitas Muslimah Magelang Peduli Palestina (KMP2) pada Ahad 12 Agustus 2018 di Hotel Trio Magelang, Jawa Tengah.
Dalam sambutan pelantikan, Nurjanah menyampaikan bahwa tanggungjawab kemerdekaan bangsa Palestina ada di pundak umat Islam dan perlu kerjasama dalam mewujudkannya. Untuk itulah Adara Relief memperkokoh perjuangan dengan membangun jejaring dengan banyak pihak. Membentuk komunitas peduli anak dan perempuan Palestina adalah salah satunya. KMP2 merupakan komunitas ke-7 yang dibentuk Adara Relief.
Pengurus Komunitas Muslimah Magelang Peduli Palestina yang dilantik adalah Atik Mumtahanah (Ketua), Anisa Azizah (Sekretaris), Sri Hardiyantini (Bendahara), Suratiningsih (Sosialisasi) dan Rifda Alya Rahma (Humas).
Sebelum pelantikan KMP2, dilaksanakan Training For Trainers (TFT) bertajuk “Palestina Tak Layak Berjuang Sendiri” bagi 25 orang peserta. Berbagai latar belakang peserta TFT, diantaranya guru, perawat, mahasiswa dan pelajar.
Sesi pertama disampaikan Bannasari Usman (Kabid Kajian). Materi yang disampaikan tentang kaitan Palestina dan umat Islam. Pada sesi kedua, bahasan sejarah Palestina dipaparkan Hasanah Ubaidilah (Wakabid Kajian) dan sesi terakhir ditutup oleh Nurjanah Hulwani dengan pemantapan pada kewajiban membela Palestina ada di pundak umat Islam.
Hadir pada sesi pembukaan dan turut memberi sambutan adalah Anggota DPRD Kabupaten Magelang, Arif Rahman Imam. “Membela perjuangan rakyat Palestina harus menjadi perhatian bagi umat Islam. Dengan membantu perjuangan bangsa Palestina untuk memperoleh kemerdekaanya, kita berharap ada keberkahan bagi bangsa Indonesia,” demikian yang disampaikan Arif dalam sambutannya. (Humas Adara)