Pemimpin kelompok sayap kanan Israel menyerukan pembongkaran Masjid Kubah Batu di Al-Quds Timur yang diduduki. Bentzi Gopstein, pendiri dan pemimpin Lehava, menerbitkan kiriman kontroversial secara online yang meminta pemukim Israel untuk bersatu pada Yom Yerushalaim atau Hari Yerusalem pada 29 Mei mendatang untuk masuk ke Al-Aqsa dan mulai membongkar landmark Muslim yang dihormati untuk membuka jalan demi membangun kuil Yahudi di Masjid Al-Aqsa.
“Hari Yerusalem, yang jatuh pada 29 Mei, menandakan pembongkaran Dome of the Rock akan dimulai,” tulis Gopstein. Grup Lehava juga menerbitkan poster di media sosial yang menunjukkan sebuah ekskavator di sebelah Dome of the Rock. Di poster lain, ekskavator lain tampak membawa puing-puing dari masjid.
“Hari Yerusalem” adalah hari libur tahunan Israel yang dirayakan pada hari ke-28 bulan Iyar dalam kalender Ibrani, memperingati “penyatuan” kota itu ketika militer Israel menduduki Al-Quds Timur dalam Perang Enam Hari 1967 dan kemudian mencaplok Kota Palestina, melanggar hukum internasional.
Bulan lalu, pemukim dan pasukan Israel menyerbu masjid berulang kali dan melakukan ritual di masjid, meningkatkan ketegangan di kota dan menyebabkan tindakan keras polisi terhadap warga Palestina. Aktivis Lehava telah menyerukan untuk memobilisasi dan mengangkat senjata pada April, mereka berbaris tahun lalu di kota itu meneriakkan “matilah orang Arab”. Kementerian Luar Negeri Palestina mengutuk seruan Lehava untuk menghancurkan Dome of the Rock, menggambarkannya sebagai “kelompok teroris Yahudi”.
Aktivis sayap kanan Israel telah berulang kali mendorong peningkatan kehadiran Yahudi di situs tersebut meskipun ada kesepakatan lama antara Israel dan Yordania, sebagai pengelola urusan masjid, yang melarang ibadah bagi nonmuslim di situs tersebut. Beberapa aktivis dan kelompok sayap kanan Israel seperti Lehava secara terbuka menganjurkan penghancuran Masjid al-Aqsa dan Kubah Batu untuk memberi jalan bagi Kuil Ketiga.
Sumber:
https://www.middleeasteye.net/news/israel-palestine-jerusalem-far-right-dismantling-dome-rock
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International untuk berita terbaru Palestina.
Tetaplah bersama Adara Relief International untuk anak dan perempuan Palestina.
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini seputar program bantuan untuk Palestina.
Donasi dengan mudah dan aman menggunakan QRIS. Scan QR Code di bawah ini dengan menggunakan aplikasi Gojek, OVO, Dana, Shopee, LinkAja atau QRIS.
Klik disini untuk cari tahu lebih lanjut tentang program donasi untuk anak-anak dan perempuan Palestina.