Nablus – Hasil kajian yang dilakukan baru-baru ini terhadap para tawanan Palestina di penjara Israel mengungkapkan, sebagian besar para tawanan dipaksa memberikan akunt facebooknya kepada para penyidik.
Fakta ini terungkap dalam hasil kajian dan pembahasan yang dilakukan wartawanan sekaligus tawanan Palestina, Amin Abu Wardah terhadap setengah tawanan penghuni kamar kamar no 6 di penjara Mageddu yang berjumlah 120 orang. Menurut hasil kajianya menunjukan 55 % berhasil masuk ke akun facebook Israel.
Mereka telah merampas akun facebook setiap orang yang ditangkapnya yang mencapai 75 %. 20 % dari para tawanan ditangkap atas aktifis mereka di di facebook dan 78 % diantara yang bukan. Dan 85 % diantara mereka ditangkap karena menampilkan gambit tentangkegiatan perlawanan. 15 % diantara mereka ditanya tentang kegiatan di dalam gambar tersebut. Padahal 93 % diantara mereka hanya terlibat secara pribadi dan kesemangatan. 90 % menyatakan akan kembali eksis di dunia maya sementara 10 % menyatakan tidak.
Dari 100 % atau semua responden mengatakan, tidak aman mempunyai kegiatan di facebook. 67 % diantara mereka tidak punya pemahaman yang memadai ketika beraktifitas di media sos hanya 20 % saja yang punya pengetahuaan tentang hal tersebut.
Infopalestina.com, (27/6/2015)