Pasukan Israel membombardir lingkungan sekitar Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir al-Balah yang mengakibatkan kematian dan luka-luka sejumlah warga sipil. Sementara itu, artileri Israel menembaki area timur kamp pengungsi Nuseirat dan sebuah kediaman di area Zawaideh, keduanya terletak di tengah Gaza, yang mengakibatkan kematian seorang wanita Palestina.
Di Deir al-Balah, sejumlah warga sipil terbunuh menyusul penembakan Israel yang menargetkan sekelompok warga sipil di Jalan Abdul Kareem Al-Aklouk. Doctors Without Borders mengumumkan pada Ahad (8/1) tentang penarikan karyawannya dari wilayah tengah Jalur Gaza, termasuk Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa di Deir Al-Balah, di tengah meningkatnya serangan oleh tentara Israel.
Sementara itu, setidaknya tiga warga sipil terbunuh dan lima lainnya terluka dalam serangan Israel yang menargetkan sekelompok warga sipil di area Al-Araishia, bersamaan dengan penargetan sekitar Rumah Sakit Al-Amal di kota tersebut. Pesawat tempur Israel juga menghancurkan Masjid Salah al-Din di Kota Khuza’a, di timur Khan Yunis. Di area Miraj, utara Rafah, 11 warga sipil terbunuh dalam serangan udara Israel.
Secara keseluruhan, setidaknya 113 warga Palestina terbunuh dan 250 lainnya terluka akibat serangan Israel selama 24 jam terakhir di Gaza, menurut pernyataan Kementerian Kesehatan Palestina pada Ahad (7/1). Hal ini meningkatkan jumlah korban tewas di wilayah tersebut sejak 7 Oktober menjadi 22.835 orang, sementara 58.416 orang lainnya terluka selama periode tersebut.
sumber:
***
Kunjungi situs resmi Adara Relief International
Ikuti media sosial resmi Adara Relief di Facebook, Twitter, YouTube, dan Instagram untuk informasi terkini.
Baca berita harian kemanusiaan, klik di dini
Baca juga artikel terbaru, klik di sini
#Palestine_is_my_compass
#Palestina_arah_perjuanganku
#Together_in_solidarity
#فلسطين_بوصلتي
#معا_ننصرها
![Tentara Israel menahan seorang anak laki-laki Palestina setelah ia melempar batu menjelang kunjungan kaum Yahudi Ultra-Ortodoks ke kuil Atnaeil Ben Kinaz di kota Hebron, Tepi Barat yang diduduki Israel, pada 16 April 2025. [Foto oleh HAZEM BADER/AFP via Getty Images] Tentara Israel menahan seorang anak laki-laki Palestina setelah ia melempar batu menjelang kunjungan kaum Yahudi Ultra-Ortodoks ke kuil Atnaeil Ben Kinaz di kota Hebron, Tepi Barat yang diduduki Israel, pada 16 April 2025. [Foto oleh HAZEM BADER/AFP via Getty Images]](https://adararelief.com/wp-content/uploads/2025/10/GettyImages-2209950033-1-120x86.webp)
