ISTANBUL – Adara Relief International sebagai lembaga pemerhati wanita dan anak-anak Palestina bersama beberapa NGO Palestina yang tergabung dalam Asia Pasific (ASPAC) saat ini sedang mengikuti Seminar Aliansi Aktifis Palestina selama 4 hari, dua hari pertama rombongan peserta Indonesia dibekali materi tentang Palestina dan Masjid Al-Aqsha bersama para pakar kepalestinaan dari berbagai negara dan dua hari terakhir di lanjutkan dengan pertemuan tokoh dan Aktifis Palestina dari seluruh dunia.
Hari pertama dilaksanakan pada hari Rabu, 5 Oktober 2016 dimulai sejak pukul 07.00 – 14.30 waktu setempat.
Materi pertama disampaikan oleh Ketua Aliansi Aktifis Perempuan di Turki yaitu Dukturoh Fathinah yang berasal dari Gaza. Beliau menyampaikan tema tentang Landasan Syar’i Membela Palestina. dalam materinya beliau menuturkan ‘Perjuangan dan Pembelaan kita terhadap kemerdekaan Palestina serta menjaga masjid Al-Aqsha memiliki dasar yang kuat dan tidak diragukan kebenarannya, yaitu Al-Quran dan As-sunnah serta Ijma’ para ulama. Allah SWT menyebutkan masjid Al Haram di Mekkah dan masjid Al-Aqsha di Palestina dalam satu ayat. Ini pertanda bahwa ada ikatan diantara keduanya yang tidak bisa dipisahkan dan tidak boleh dilupakan oleh kita sebagai ummat Islam.
Selanjutnya sesi ke-2 diisi oleh pemateri yang tidak kalah dalam kepakarannya, yaitu Dukturoh Amal Kholifah ketua Aliansi aktifis Perempuan Islam International. Beliau menyampaikan tentang Kedudukan Palestina dalam Sejarah Islam, beliau mengupasnya dengan sangat detail dan sistematis.
Point-point penting yang beliau sampaikan yaitu terkait kedudukan Al-Aqsha dan wilayah Syam pada masa para nabi sampai Nabi Muhammad SAW dilanjutkan masa Khulafaur Rasyidin kemudian Dinasti Umawiyah, Abasiyyah, Fathimiyah, Ayyubiyyah, Mamalik dan terakhir ‘utsmaniyah.
Beliau menuturkan ‘Ummat Islam tidak akan berjaya selama masjid Al-Aqsha dalam kekuasaan penjajah !’
Dan materi terakhir di hari pertama ini diisi oleh Syekh Ahmad Haroroh beliau menyampaikan materi tentang Al-Quds wal Muqoddasaat, mengajak kita mengenal landmark Al-Quds dan Masjid Al-Aqsha serta apa saja yang ada di dalamnya.
Ketiga pembicara ini menyampaikan materi yang betul-betul mereka kuasai, hal inilah yang menyebabkan peserta begitu serius dan begitu bersemangat untuk mengikuti dauroh ini. Mari kita doakan agar peserta Pelatihan ini diberikan kesehatan serta tetap istiqamah dan bermanfaat ilmunya bagi ummat dan perjuangan membebaskan Al Aqsha. Dan mudah-mudahan kita termasuk kedalam orang-orang yang memiliki peran dalam pembebasan Palestina.
Aamiin ya Rabb.