Pihak badan intelijen Israel di markas Maskobeah di Al-Quds menolak menyerahkan dua jasad korban syahid yang dibunuh oleh Israel Fadi Alwan dan Muhannad Halabi.
Pengacara Lembaga Advokasi “Dhamir” Muhammad Mahmud menegaskan, pihak intelijen Israel di al-Maskobeah menginformasi hingga saat ini mereka menolak menyerahkan dua jasad pemuda Palestina Fadi Alwan dan Muhannad Halabi dan keduanya masih di RS Abu Kaber.
Muhammad mengisyaratkan, pihaknya sudah bernegosiasai dengan Israel untuk menyerahkan jasad keduanya namun menolak hal tersebut.
Sebelumnya, seorang rabi dan seorang pasukan Israel tewas malam kemarin dalam aksi penikaman dan penembakan dekat gerbang Asbath di wilayah Kota Tua di Al-Quds, dua orang lainnya luka sementara pelaku penyerangan Muhannad Halabi dari Beirah, Ramallah gugur saat itu juga.
Serdadu ‘Israel’ pagi kemarin Ahad (4/10) mengeksekusi mati seorang pemuda Al-Quds di dekat gerbang kota Al-Amud dengan 7 peluru secara langsung. Pasukan zionis beralasan ia berusaha menikam seorang warga Yahudi.
Pasukan Israel pagi kemarin menggerebek rumah Alwan dan warga pemukim yahudi menyerang warnita dan pemuda serta tim wartawan yang berada di wilayah tersebut dengan gas air mata, peluru karet dan menangkap orang tua dan paman Alwan. (at/infopalestina.com)